BTN: Kebutuhan Rumah Tinggi, Milenial Perlu Siapkan Kemapanan Finansial

5 days ago 3
 Kebutuhan Rumah Tinggi, Milenial Perlu Siapkan Kemapanan Finansial Seminar Akademik dengan tema Ciptakan Generasi Emas Berkualitas Sampai di Tapal Batas, di kampus Universitas Terbuka (UT), Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Banten, Senin (11/11).(Dok. Universitas Terbuka)

DIREKTUR Utama Bank Tabungan Negara (BTN), Nixon L Napitupulu, mengutarakan kebutuhan rumah bagi generasi milenial saat ini masih tinggi. Dikatakan Nixon, sedikitnya terdapat sekitar 80% mereka mendapatkan rumah dari program KPR dari Bank Tabungan Negara (BTN).

"Kami kira tidak benar generasi milenial tidak memerlukan rumah. Memang ada  generasi milenial yang sudah diberi  rumah oleh orangtuanya. Namun bagi  orangtuanya yang hanya mempunyai satu rumah, setelah menikah mereka pasti membutuhkan rumah ," ungkap  Nixon dalam acara Seminar Akademik dengan tema Ciptakan Generasi Emas Berkualitas Sampai di Tapal Batas, di kampus Universitas Terbuka (UT), Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Banten, Senin (11/11).

Penyelenggaraan seminar akademik wisuda ini sebagai bagian dari rangkaian Upacara Wisuda Periode 1  Wilayah 1 Tahun Akademik 2024/2025. Seminar Akademik dihadiri Rektor UT, Prof. Ojat Darojat dan para Wakil Rektor UT, juga jajaran pimpinan di lingkungan UT. Hadir pula ,Direktur UT Bandung Enceng, Direktur UT Malang Lilik Sulistyowati, Direktur UT Pekanbaru Iqbal Miftakhul Mujtahid, dan Wasekjen IKA UT.

Kegiatan Seminar Akademik diawali oleh sambutan sekaligus pembukaan Seminar Akademik oleh Wakil Rektor 1 UT Bidang Akademik, Mohamad Yunus, yang  menyampaikan apresiasi kepada para calon wisudawan atas pencapaian perjuangan calon wisudawan UT tersebut.

Lebih lanjut Nixon mengutarakan, generasi milenial harus diedukasi tentang dunia perbankan. Pasalnya melalui  perbankan akan lebih mudah untuk literasi finansial secara digital.

"Edukasi bagi mahasiswa tentang perbankan penting  kendati mereka  sudah belajar dan akan tahu pada saatnya," katanya.

Dia mencontohkan dalam  mengelola uang, kewajiban menabung dan sebagainya. "Suatu saat nanti mereka membutuhkan rumah, tidak mungkin selamanya tinggal bersama orangtua," tandasnya.

Nixon menilai UT sebagai kampus pionir online atau digital  para lulusan UT dapat berkontribusi dalam membangun generasi emas yang berdaya saing global dalam menyongsong Indonesia Emas 2045. "Saya kira UT kampus unggulan dan pionir di era digitalisasi dewasa ini.Tidak hanya pionir di Tanah Air, Asia, juga dunia," tutur Nixon.

Pada kesempatan sama, Wakil Rektor (Warek) UT Bidang Akademik Mohamad Yunus mengatakan, mahasiswa harus mempersiapkan masa depan. Diantaranya kebutuhan memenuhi rumah.Dikatakannya kehadiran pihak BTN  pada acara seminar akademik UT menjadi penting sebagai pembekalan literasi finansial.

Menurut Yunus, memasuki usia ke-40 tahun, UT terus membuktikan komitmennya dalam pemerataan akses pendidikan dengan lebih dari 671 ribu mahasiswa dan 2 juta alumni di seluruh dunia. Dengan 4 fakultas dan Sekolah Pascasarjana, UT terus berinovasi dalam Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) untuk menjangkau semua lapisan masyarakat.

"Komitmen UT untuk menghasilkan lulusan yang unggul dan berkualitas untuk berperan aktif dalam pembangunan bangsa, diwujudkan melalui kegiatan akademik yang berkelanjutan," tandasnya.

Menyinggung  bonus demografi,menurutnya mahasiswa dihadapi dengan beragam pilihan. Sebab itu mahasiswa mesti dipersiapkan dan menyiapkan diri dengan kompetensi unggul.

"Jika kita tidak siap, maka masa depan akan sulit. Jadi sejak mahasiswa harus disiapkan sejak dari kampus," tukas Yunus.

Senada, Warek UT Bidang Keuangan dan Sumber Daya dan Umum, Prof Ali Muktiyanto, mengutarakan UT berkolaborasi dan bersinergi dengan pihak perbankan BTN sebagai salah satu bank pemerintah yang terpercaya.

"Jadi kami menggandeng BTN untuk memberi literasi keuangan kepada calon wisudawan kami sebagai rujukan yang penting yang dapat bermanfaat dalam pengelolaan dan manajemen keuangan," pungkas Ali. (Z-9)

Read Entire Article
Global Food