Husain Alting: Semangat Kepahlawanan Sultan Nuku Jadi Identitas Rakyat Malut

1 week ago 2
 Semangat Kepahlawanan Sultan Nuku Jadi Identitas Rakyat Malut Sultan Husain Alting Sjah .(Ist)

SEMANGAT kepahlawanan Sultan Nuku diharapkan terus hidup dalam diri setiap rakyat Maluku Utara (Malut). Sultan yang lahir dengan nama Muhammad Amiruddin itu telah berjuang melawan penjajahan, membawa kemerdekaan, dan membebaskan rakyatnya dari penderitaan.

Hal itu disampaikan Husain Alting Sjah saat melanjutkan kampanyenya di wilayah Soasio, Kecamatan Tidore, Kota Tidore Kepulauan, Malut. “Di sini, di tanah kelahiran Sultan Nuku, kita harus menghidupkan kembali martabat, kejayaan, dan ruh Maluku Utara. Kepahlawanan Sultan Nuku bukan hanya cerita sejarah, melainkan sebuah warisan semangat yang harus kita jaga dan hidupkan,” kata Husain Alting.

Di hadapan ribuan orang pendukungnya, calon Gubernur Maluku Utara ini menyatakan dirinya siap berdiri tegap melindungi masyarakat dari segala bentuk penderitaan yang menjerat selama ini.

Sultan Husain Alting Sjah yang juga keturunan Sultan Nuku selama ini dikenal sebagai pemimpin yang teguh berpegang pada prinsip dan nilai luhur. Dia pun telah membuktikan sebagai sosok pemimpin yang tak pernah gentar menghadapi tantangan.

Seperti Sultan Nuku yang mengandalkan kekuatan rakyat dalam menghadapi penjajah, Sultan Alting juga meyakini bahwa kekuatan sejati ada pada rakyat, bukan pada nepotisme atau kehadiran keluarga dalam roda pemerintahan.

Husain Alting menyampaikan bahwa memimpin pasti menderita dan melibatkan kepentingan keluarga atau golongan di pemerintahan adalah celaka. Ia menegaskan bahwa memimpin adalah tugas mulia yang tidak boleh dikotori oleh kepentingan pribadi atau keluarga, tetapi harus dijalani dengan pengabdian penuh untuk kesejahteraan rakyat.

Keteguhan Sultan Husain Alting dalam memimpin bukan hanya tentang menjaga kedaulatan dan keadilan rakyat, tetapi juga tentang keyakinan bahwa memimpin adalah jalan penuh penderitaan. Seperti Sultan Nuku yang tidak pernah ragu untuk mengorbankan diri demi kepentingan rakyat, Husain Alting juga telah mempersiapkan dirinya untuk menghadapi tantangan apa pun meski itu berarti harus melewati berbagai ujian berat dan pengorbanan.

Keyakinannya bahwa seorang pemimpin harus siap menderita demi rakyat adalah cerminan dari nilai-nilai kepahlawanan yang diwariskan oleh Sultan Nuku. Oleh karena itu, dalam rangka memperingati Hari Pahlawan pada 10 November mendatang, Sultan Husain Alting mengajak seluruh masyarakat Malut untuk mengenang kembali perjuangan para leluhur.

Ia menyerukan kepada masyarakat untuk kembali pada akar budaya dan sejarah, menghormati para leluhur, dan menghidupkan semangat kepahlawanan yang telah menjadi identitas rakyat Maluku Utara.

Husain Alting percaya bahwa Maluku Utara dapat bangkit kembali. Ia bertekad untuk membawa rakyatnya ke arah yang lebih baik dengan prinsip dan nilai luhur yang dipegang teguh.

“Di setiap sudut kehidupan kita, ada cerita perjuangan yang tak tampak oleh mata orang lain. Masing-masing dari kita adalah pahlawan dalam perjalanan kita sendiri. Pahlawan yang berjuang dengan cara yang berbeda, menghadapi tantangan yang unik, dan memberikan dedikasi tanpa pamrih untuk tujuan yang lebih besar."

Di akhir kampanyenya, Husain Alting mengajak masyarakat untuk meningkatkan semangat dan menambah daya juang pahlawan untuk menjemput kejayaan Maluku Utara. Ia menyerukan agar rakyat Malut tidak patah semangat dalam memperjuangkan kebaikan dan tidak berhenti hingga impian untuk membawa kembali kejayaan itu terwujud. (J-2)

Read Entire Article
Global Food