MENJELANG pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, pasangan calon Abdul Razak – Sri Suwanto, yang dikenal dengan nama ASRI dan berada di nomor urut 4, semakin menguatkan posisi sebagai kandidat unggulan.
Dukungan terhadap pasangan ini datang dari berbagai elemen masyarakat, mulai dari relawan muda, buruh, tenaga pengajar, budayawan, hingga tokoh-tokoh daerah, yang berharap ASRI dapat membawa perubahan bagi Kalimantan Tengah.
Pemerhati politik dan budaya, Dr. Sulhan menyatakan bahwa besarnya dukungan terhadap ASRI adalah hal yang wajar mengingat elektabilitas pasangan ini. Apalagi Pasangan ASRI memiliki rekam jejak yang bersih dan dianggap kompeten, baik secara intelektual maupun dalam gaya kepemimpinan.
"Nomor urut 4 merupakan sosok calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang sangat dibutuhkan Kalteng saat ini. Data temuan elektabiltas tertinggi pasangan ASRI pada beberapa jajak pendapat atau polling terbaru, juga menunjukkan kesadaran berpolitik masyarakat yang mulai tinggi, ungkap Dr. Sulhan, Rabu (30/10).
Ia menambahkan bahwa Pilgub Kalteng kali ini berlangsung sangat ketat, dengan seluruh pasangan calon memaksimalkan usaha mereka. "ASRI memberikan alternatif baru yang segar di antara para calon yang kebanyakan adalah mantan pejabat daerah, yang menarik perhatian publik," ujar Dr. Sulhan yang pernah membuat kajian ilmiah (Lemhanas) tentang Peningkatan Pencegahan Politik Uang dalam Pilkada Guna Terpilihnya Kepala Daerah yang Berintregitas ini.
Dalam visi-misinya, pasangan ASRI menawarkan sejumlah program prioritas yang fokus pada kebutuhan utama masyarakat Kalteng. Program tersebut mencakup pengentasan kemiskinan, penciptaan lapangan kerja, peningkatan mutu pendidikan dan kesehatan, serta pengembangan sektor UMKM, industri kreatif, hingga peningkatan infrastruktur.
Abdul Razak mengungkapkan, program-program ini bertujuan untuk mempercepat kemajuan di Kalteng dan telah dipresentasikan pada debat publik pertama, 14 Oktober 2024 lalu.
Sri Suwanto, calon Wakil Gubernur dari pasangan ASRI, juga mengucapkan terima kasih atas dukungan yang terus bertambah. Saat menghadiri pengambilan gambar untuk film pendek bertema pendidikan berjudul ‘Setitik Cahaya’, Sri menegaskan bahwa dukungan publik ini akan dijaga dan dihargai dengan sepenuh hati.
“Terima kasih tak terhingga atas dukungan solid terhadap ASRI dari semua pihak yang sampai saat ini semakin meluas. Kepercayaan tinggi masyarakat Kalteng yang disematkan di pundak kami, tentu akan disikapi dengan sepenuh hati dan menjadi prioritas program kerja 100 hari pertama kami,” tutur Sri Suwanto.
Keputusan Sri Suwanto untuk mundur dari posisinya sebagai Kepala Dinas Kehutanan Kalimantan Tengah demi maju di Pilgub mendapatkan respons positif dari masyarakat. Keputusan tersebut dianggap sebagai wujud komitmen yang tinggi dalam memenuhi amanah yang telah dipercayakan kepadanya.
Pasangan ASRI yang diusung oleh Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Perindo, Partai Ummat, Partai Buruh, dan Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora) ini juga meraih dukungan dari pemilih muda dan kelompok pemilih menengah yang sebelumnya belum menentukan pilihan. Popularitas ASRI yang semakin meningkat menjadi kekuatan utama dalam menarik perhatian kalangan tersebut.
Empat pasangan calon akan bertarung dalam Pilkada Kalteng yang dijadwalkan pada 27 November 2024. Selain Abdul Razak – Sri Suwanto, ada Nadalsyah (Koyem) – Supian Hadi (SHD), Agustiar Sabran – Edy Pratowo, dan Willy Midel Yoseph – Habib Ismail. Kompetisi yang ketat ini diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi Kalimantan Tengah, sesuai aspirasi masyarakat. (N-2)