BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan informasi cuaca untuk hari Sabtu, 9 November 2024.
BMKG mengingatkan masyarakat di Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat untuk waspada terhadap debu vulkanik yang dihasilkan oleh Gunung Lewotobi. Debu ini dapat memengaruhi penerbangan di wilayah tersebut.
Selain itu, siklon tropis Yinxing yang bergerak ke barat menuju Laut Cina Selatan menyebabkan peningkatan kecepatan angin di beberapa daerah, termasuk Laut Cina Selatan Timur Vietnam dan barat Pulau Luzon.
Sirkulasi siklonik juga terpantau di beberapa lokasi, seperti Teluk Benggala, Samudra Hindia Barat Lampung, dan perairan timur Semenanjung Malaysia.
Ini menciptakan daerah konvergensi yang memanjang di beberapa wilayah, berpotensi meningkatkan hujan di sekitar siklon tropis.
Perkiraan Cuaca untuk Beberapa Kota Besar di Indonesia:
-
Pulau Sumatera:
- Banda Aceh, Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Jambi, Palembang: Hujan ringan.
- Padang, Lampung: Hujan sedang.
- Pangkal Pinang, Bengkulu: Hujan disertai petir.
-
Pulau Jawa:
- Semarang, Surabaya: Berawan tebal.
- Jakarta, Serang, Yogyakarta: Hujan ringan.
- Bandung: Hujan disertai petir.
-
Pulau Bali dan Nusa Tenggara:
- Kupang: Berawan tebal.
- Denpasar: Hujan ringan.
- Mataram: Hujan disertai petir.
-
Pulau Kalimantan:
- Tanjung Selor, Samarinda, Banjarmasin, Palangkaraya: Hujan ringan.
- Pontianak: Hujan disertai petir.
-
Pulau Sulawesi:
- Manado, Gorontalo, Kendari: Hujan ringan.
- Palu: Hujan sedang.
- Mamuju: Hujan lebat.
- Makassar: Hujan disertai petir.
-
Pulau Maluku dan Papua:
- Ternate, Sorong, Manokwari, Jayapura: Hujan ringan.
- Ambon, Nabire, Jayawijaya, Merauke: Hujan sedang.
Secara umum, angin di sebagian besar wilayah Indonesia akan bertiup dari arah timur hingga tenggara dengan kecepatan 10-40 km/jam. Suhu udara diperkirakan antara 16-36 derajat Celsius, dengan kelembaban 54-100 persen.
Tinggi gelombang laut diperkirakan antara 0,5-2,5 meter. Namun, gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter perlu diwaspadai di Laut Natuna Utara.
Potensi banjir rob juga terpantau di Kalimantan Barat, dan peningkatan kecepatan angin dapat mencapai lebih dari 25 knot di beberapa lokasi yang dapat meningkatkan tinggi gelombang. (Z-10)