SAINS adalah dasar dari banyak hal yang kita gunakan dan alami dalam kehidupan sehari-hari. Dari penemuan obat-obatan hingga perkembangan teknologi, semua itu dapat dipahami berkat sains.
Melalui sains, kita dapat mempelajari berbagai aspek kehidupan, mulai dari fenomena alam, struktur tubuh manusia, hingga misteri luar angkasa.
Kata sains berasal dari bahasa Latin scientia, yang berarti "pengetahuan." Sains adalah sistem pengetahuan yang terorganisir, yang diperoleh melalui penerapan metode ilmiah.
Metode ilmiah dalam sains berperan penting, seolah-olah menjadi "mesin waktu" bagi para ilmuwan untuk terus mengeksplorasi berbagai hal secara berkelanjutan. Melalui metode ini, ilmuwan memastikan setiap penemuan dapat diuji dengan cara yang logis dan objektif.
Agar memahami sains, Anda perlu mengetahui beberapa ciri yang membentuknya. Ciri-ciri inilah yang menjadikan sains dapat dipercaya, terukur, dan relevan untuk berbagai kebutuhan kehidupan sehari-hari.
Ciri-Ciri Sains
1. Objektivitas
Sains harus bersifat objektif, artinya penelitian yang dilakukan tidak boleh memihak dan harus berdasarkan fakta. Untuk mencapai objektivitas ini, Untuk mencapai objektivitas ini, para peneliti atau ilmuwan berusaha mengendalikan variabel dan menghindari kekeliruan yang bisa mempengaruhi hasil penelitian. Dengan sifat ini, sains menghasilkan pengetahuan yang akurat dan dapat dipercaya.
2. Eksperimen yang Dapat Diulang
Eksperimen dalam sains harus bisa diulang dengan hasil yang sama jika dilakukan dalam kondisi yang serupa. Artinya, jika seorang ilmuwan melakukan percobaan tertentu, ilmuwan lain yang mengikuti prosedur dan bahan yang sama harus mendapatkan hasil akhir yang serupa. Hal ini penting agar hasil penelitian dapat dipercaya dan diuji kebenarannya oleh pihak lain.
3. Dapat Diuji atau Bersifat Falsifiable
Pengetahuan sains biasanya berisi jawaban sementara yang berdasar pada data dan observasi, serta bersifat falsifiable (dapat diuji). Artinya, jawaban yang telah diobservasi harus bisa diuji dan diperiksa kebenarannya. Jika ternyata hasil penelitian itu salah, maka jawaban tersebut tidak dapat dianggap sebagai bagian dari sains.
4. Memiliki Objek Kajian yang Konkret
Sains mempelajari objek-objek yang konkret, yakni yang dapat diamati dan diteliti secara langsung. Tiga objek utama dalam sains meliputi:
- Fisika, yang mencakup benda-benda alam dan benda langit.
- Biologi, yang mempelajari makhluk hidup serta fosil-fosil yang berkaitan dengan struktur dan fungsi makhluk hidup.
- Kimia, yang berfokus pada zat kimia serta sifat dan reaksinya.
5. Memiliki dasar Bukti
Sains adalah pengetahuan yang berdasarkan pengujian dan harus didukung oleh bukti yang jelas. Setiap objek yang diuji dalam sains memerlukan data atau fakta yang dapat dibuktikan kebenarannya. Jika belum ada bukti yang cukup, hasil penelitian tersebut belum dapat dianggap sebagai fakta.
Itulah ciri-ciri sains yang dapat Anda pahami. Melalui Sains Anda dapat mengetahui lebih dalam mengenai berbagai fenomena di sekitar.
Selain itu, sains dapat memberikan jawaban yang teruji dan dapat dipercaya. Hal ini membantu Anda untuk berpikir lebih kritis, serta mengetahui jawaban atas permasalahan sederhana yang terbesit di pikiran. (Evulation Berkeley edu/Deepublishstore/Studysmater/Z-3)