Salju Tutupi Gurun Pasir di Arab Saudi, Tanda Kiamat Makin Jelas?/Foto: instagram.com/taubatters
Jakarta, Insertlive -
Sebuah fenomena alam yang jarang terjadi telah muncul di Arab Saudi. Negara yang terkenal dengan gurun pasirnya kini mengalami salju turun.
Peristiwa langka ini berlangsung di wilayah utara Kerajaan Arab Saudi, tepatnya di Al Jouf. Sejak 1 November 2024, gurun pasir di kawasan ini telah diselimuti salju hingga tampak berwarna putih.
Pusat Meteorologi Nasional Saudi (NCM) memperingatkan bahwa ada kemungkinan badai petir yang disertai angin kencang, jarak pandang yang terbatas, hujan es, dan potensi banjir di banyak daerah Al-Jouf dalam beberapa hari ke depan.
Wilayah tersebut memang telah dilanda hujan es dalam jumlah besar sejak Rabu lalu. Hujan yang deras ini juga telah mengisi kembali sumber air, menghidupkan lembah-lembah, serta menandai dimulainya musim dingin yang akan beralih ke musim semi.
Al-Jouf terkenal dengan bunga liar musiman yang mekar di musim semi, termasuk lavender, krisan, dan sejumlah tanaman aromatik. Keindahan alam di daerah ini kini semakin menakjubkan berkat hujan yang terjadi baru-baru ini.
Direktorat Jenderal Pertahanan Sipil Arab Saudi telah mengumumkan peringatan cuaca, meminta warga untuk mengambil langkah pencegahan karena hujan lebat diperkirakan akan berlangsung hingga Senin.
NCM telah memberikan peringatan tentang adanya badai petir berkekuatan sedang hingga parah, banjir bandang, hujan es, dan angin kencang di berbagai wilayah, termasuk Jazan, Asir, Al Bahah, Makkah, Madinah, Hail, dan Perbatasan Utara. Di Riyadh, Qassim, Provinsi Timur, Tabuk, dan Al-Jouf, diperkirakan akan turun hujan ringan hingga sedang serta kabut.
Benarkah Salju Turun di Arab Saudi Tanda Kiamat?
Menurut Republika, Syekh Saud Al Syuraim, Imam Masjidil Haram di Makkah, menjelaskan turunnya salju yang sering terjadi di Arab Saudi adalah salah satu tanda hari kiamat yang disebutkan dalam Islam.
Menyikapi kondisi ini, Imam Masjidil Haram di Makkah juga mengingatkan melalui sebuah tweet di akun pribadinya bahwa tanda baru Hari Kiamat telah muncul, sehingga umat Islam diharapkan dapat belajar dan berusaha mempersiapkan diri untuk hari tersebut.
Dari Abu Hurairah RA, Nabi SAW bersabda:
لاَ تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى تَعُودَ أَرْضُ الْعَرَبِ مُرُوجاً وَأَنْهَاراً وَحَتَّى يَسِيرَ الرَّاكِبُ بَيْنَ الْعِرَاقِ وَمَكَّةَ لاَ يَخَافُ إِلاَّ ضَلاَلَ الطَّرِيقِ وَحَتَّى يَكْثُرَ الْهَرْجُ
Arti: "Kiamat tidak akan terjadi hingga wilayah Arab kembali menjadi tanah yang subur banyak padang hijau dan sungai-sungai. Hingga orang yang melakukan safar antara Iraq dan Makkah, tidak ada yang ditakuti selain kegelapan di jalan. Dan tidak muncul kiamat sampai terjadi banyak pembunuhan," (HR. Ahmad).
"Maha suci Allah, tanda-tanda ini adalah di antara tanda-tanda kenabian dan di antara tanda-tanda Hari kiamat kecil. Salju yang menutupi gurun Arab Saudi merupakan salah satu fenomena langka yang terjadi di Arab Saudi," ujar Syekh Saud.
(Zalsabila Natasya/ANN)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading LoadingBACA JUGA
detikNetwork