2 weeks ago
4
Ilustrasi(Dok GO)
Ganesha Operation (GO) kembali menggelar webinar pendidikan bagi guru, orangtua, dan siswa kelas 12 SMA/SMK di DK Jakarta. Acara ini dihadiri Ketua Sub Kelompok Kurikulum dan Penilaian Dinas Pendidikan DK Jakarta, Dr Joko Arwanto yang mewakili Kepala Dinas Pendidikan DK Jakarta, Purwosusilo.
Joko mengapresiasi Ganesha Operation atas acara itu lantaran memberi dukungan nyata bagi siswa kelas 12 SMA/SMK se-Jakarta dalam mempersiapkan diri menghadapi Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT) dan ujian sekolah kedinasan.
Pada webinar yang digelar daring ini, Joko menegaskan peran penting pemetaan pendidikan melalui try out berbasis komputer (TOBK) secara nasional oleh Ganesha Operation dengan total 229.024 peserta.
Ia menyoroti pentingnya pemetaan sebagai langkah awal dalam tindak lanjut menuju kesuksesan siswa-siswa se-DK Jakarta pada UTBK-SNBT 2025.
“Pemetaan oleh Ganesha Operation sangat penting karena menjadi langkah strategis dalam persiapan pendidikan ke depan. Jakarta yang akan jadi pusat perekonomian dan pusat global, memerlukan sumber daya manusia berkualitas, dan pendidikan tinggi adalah salah satu jalannya,” ungkapnya dilansir dari keterangan resmi, Senin (28/10).
Selain itu, Joko menekankan pentingnya persiapan yang matang untuk masuk perguruan tinggi negeri dan perguruan tinggi kedinasan. Menurut dia, pemilihan jurusan yang tepat dan pemahaman terhadap syarat-syarat seleksi sejak dini sangat krusial.
“Sekolah kedinasan butuh persyaratan khusus pada seleksinya. Informasi terkait perlu disiapkan dengan baik sejak dini agar siswa tidak salah memilih jurusan,” tambahnya.
Webinar ini, menurut Joko, tidak hanya memberikan informasi penting tentang jalur UTBK-SNBT, tapi juga menjadi inspirasi bagi siswa untuk mengembangkan kapasitas diri mereka.
Lebih jauh, Joko menekankan pendidikan tidak hanya berkaitan dengan kemampuan kognitif, tetapi juga mencakup pembangunan karakter. Ia menyoroti pentingnya pembentukan karakter kuat di kalangan siswa sebagai fondasi menghadapi tantangan di masa depan.
“Jakarta mendukung pendidikan melalui program Kartu Jakarta Pintar Plus dan salah satu tujuan utama pendidikan adalah membangun profil pelajar Pancasila dengan karakter tangguh dan kompetitif,” tutup Joko.
Sementara itu, Direktur Utama Ganesha Operation, Prof Dr Ir Bob Foster memaparkan perjalanan Ganesha Operation yang 40 tahun berkarya membangun prestasi dan mencerdaskan generasi muda.
“Indonesia mungkin berada di urutan keempat secara jumlah penduduk, namun daya saing kita masih harus ditingkatkan. Education is the most powerful weapon which you can use to change the world. Jika ingin mengubah dunia, pendidikan adalah kuncinya,” ujar Bob.
Ia pun menekankan pentingnya peran pendidikan dalam membentuk generasi kompetitif, khususnya menghadapi persaingan global di masa mendatang.
Melalui aplikasi GO Expert, GO memberikan akses belajar, berlatih, dan bertanding soal yang terukur dan berbasis data, membantu siswa mengidentifikasi kelemahan mereka dan meningkatkan kemampuan dalam persiapan menghadapi UTBK-SNBT.
Dalam webinar ini, Ganesha Operation memaparkan hasil TOBK Nasional pada Agustus lalu. Berdasarkan hasil TOBK, SMAN 98 Jakarta jadi sekolah dengan rataan nilai tertinggi se-DK Jakarta, sedangkan Syahfat Salzagi Sati dari SMAN 36 Jakarta meraih nilai tertinggi se-Jakarta.
"Hasil ini menunjukkan dengan pemetaan yang tepat dan bimbingan yang sesuai, siswa DK Jakarta bisa bersaing dalam persiapan masuk perguruan tinggi negeri dan sekolah kedinasan," tutup Bob. (H-2)
