BMKG: Waspada Potensi Banjir Rob dan Perkiraan Cuaca di Berbagai Wilayah Indonesia, 7 November 2024

1 week ago 2
 Waspada Potensi Banjir Rob dan Perkiraan Cuaca di Berbagai Wilayah Indonesia, 7 November 2024 Prakiraan Cuaca Kamis 7 November 2024(Ilustrasi)

BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis perkiraan cuaca untuk Kamis, 07 November 2024. Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap potensi banjir rob di beberapa wilayah pesisir, yaitu:

  • Pesisir Banten
  • Pesisir Utara Jakarta
  • Pesisir Jawa Utara Tengah
  • Pesisir Jawa Timur
  • Pesisir Kalimantan Timur
  • Pesisir Kalimantan Barat

Dalam penjelasan melalui kanal YouTube resmi BMKG, prakirawan Sekar Anggraeni menyampaikan ramalan cuaca untuk beberapa kota besar di Indonesia.

Wilayah Pulau Sumatera

  1. Banda Aceh: Diperkirakan udara kabur.
  2. Medan dan Padang: Hujan dengan intensitas ringan.
  3. Pekanbaru dan Tanjung Pinang: Hujan disertai petir.
  4. Jambi, Pangkal Pinang, Bengkulu, Palembang, dan Lampung: Hujan disertai petir.

Wilayah Pulau Jawa

  1. Semarang dan Surabaya: Udara kabur.
  2. Jakarta, Serang, Bandung, dan Yogyakarta: Hujan dengan intensitas ringan.

Wilayah Bali dan Nusa Tenggara

  1. Denpasar: Berawan.
  2. Mataram: Hujan dengan intensitas ringan.
  3. Kupang: Hujan disertai petir.

Wilayah Pulau Kalimantan

  1. Palangkaraya: Hujan dengan intensitas ringan.
  2. Samarinda: Hujan dengan intensitas sedang.
  3. Tanjung Selor, Pontianak, dan Banjarmasin: Hujan disertai petir.

Wilayah Pulau Sulawesi

  1. Gorontalo dan Palu: Hujan dengan intensitas ringan.
  2. Mamuju, Makassar, dan Kendari: Hujan dengan intensitas sedang.
  3. Manado: Hujan disertai petir.

Wilayah Indonesia Bagian Timur

  1. Manokwari: Berawan tebal.
  2. Sorong, Ambon, Jayawijaya, dan Jayapura: Hujan dengan intensitas ringan.
  3. Nabire dan Merauke: Hujan dengan intensitas sedang.
  4. Ternate: Hujan disertai petir.

BMKG juga menginformasikan tentang siklon tropis Yinxing yang terpantau di Laut Filipina, berpotensi memengaruhi kecepatan angin (low level jet) di daerah tersebut. Sirkulasi siklonik juga terpantau di beberapa lokasi, termasuk Laut Andaman dan Samudra Hindia Barat Lampung. Hal ini dapat menciptakan daerah perlambatan kecepatan angin atau konvergensi, yang memanjang dari perairan Barat Sumatera Barat hingga Bengkulu.

Daerah konvergensi lainnya terpantau dari Pesisir Utara Jawa Timur hingga Jawa Tengah, serta beberapa daerah di Kalimantan dan Papua. Sementara itu, pertemuan angin (konfluensi) juga terpantau di Laut Andaman, yang dapat meningkatkan potensi pembentukan awan hujan di sekitar daerah siklonik.

Secara umum, angin permukaan di Indonesia didominasi oleh angin timur dan timur laut dengan kecepatan 10 hingga 14 km/jam. Suhu udara berkisar antara 16 hingga 33 derajat Celsius, dengan kelembapan antara 51% hingga 100%.

BMKG juga memperkirakan tinggi gelombang laut di Indonesia berkisar antara 0,5 hingga 2,5 meter. Peningkatan kecepatan angin di Laut Cina Selatan dapat menyebabkan gelombang lebih tinggi di perairan tersebut. (Z-10)


Semoga versi ini lebih mudah d

Read Entire Article
Global Food