Bisa Dicontoh, Ini 13 Cara Hidup Sehat ala Rasulullah Dimulai dari Bangun Tidur

2 weeks ago 5

Roti kesukaan Rasulullah Bisa Dicontoh, Ini 13 Cara Hidup Sehat ala Rasulullah Dimulai dari Bangun Tidur (Foto: iStockphoto/Gogosvm)

Jakarta, Insertlive -

Gaya hidup sehat yang ditunjukkan oleh Rasulullah SAW bisa menjadi motivasi bagi umat Islam. Berdasarkan riwayat, Rasulullah SAW tidak pernah menderita sakit selama hidupnya, kecuali beberapa hari sebelum meninggal dunia.

Kebiasaan sehat yang dijalani oleh Rasulullah SAW sangat sederhana namun kaya manfaat, meliputi cara memulai hari, pola makan, dan rutinitas sebelum tidur. Dengan menerapkan gaya hidup sehat yang dicontohkan beliau, kita tidak hanya menjaga kesehatan tubuh, tetapi juga memperbaiki kualitas hidup sesuai prinsip-prinsip Islam.

Ingin tahu bagaimana kebiasaan hidup sehat Rasulullah SAW bisa diterapkan dalam kehidupan modern? Berikut adalah 13 cara hidup sehat ala Rasulullah SAW yang dapat Anda ikuti!


1. Bangun Tidur sebelum Subuh

Rasulullah SAW memiliki kebiasaan untuk bangun sebelum subuh, seperti yang dijelaskan dalam buku Zikir Obat Hati karya Muhammad Akrom. Kebiasaan ini tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan, tetapi juga membawa banyak keberkahan. Dengan bangun lebih awal, beliau bisa mempersiapkan diri dengan tenang dan fokus sebelum memulai berbagai aktivitas.

Kebiasaan bangun sebelum subuh memungkinkan kita untuk melaksanakan salat sunnah qobliyah Subuh, sebuah ibadah sunnah yang istimewa, sekaligus mempersiapkan diri untuk salat Subuh yang merupakan kewajiban bagi setiap Muslim.

2. Menggosok Gigi dan Berdoa setelah Bangun Tidur

Dalam tulisan Abdullah Hamud al Furaih pada buku Sunnah-Sunnah Rasulullah Sehari-hari, disebutkan bahwa setelah bangun tidur, Rasulullah SAW memulai harinya dengan menggosok gigi menggunakan siwak.

Kebiasaan ini mencerminkan betapa pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan mulut, sekaligus menjadi teladan bagi umatnya. Selain menggosok gigi, Rasulullah SAW juga membaca doa atau zikir setelah bangun tidur.

3. Menghirup Udara Pagi

Dalam karya Aimmatun Nisak yang berjudul Begini Caranya Hidup Sehat ala Para Nabi, disebutkan bahwa Rasulullah SAW memiliki kebiasaan menghirup udara pagi yang segar. Udara pagi ini terkenal karena kesegarannya, bebas dari polusi, dan zat pencemar, sehingga oksigennya masih bersih dan murni.


Manfaat dari menghirup udara pagi sangat baik untuk kesehatan tubuh, karena udara bersih dapat memberikan dorongan energi dan meningkatkan vitalitas, membuat kita lebih siap menghadapi aktivitas sehari-hari.

4. Menambahkan Minyak Zaitu di Makanan

Rasulullah SAW sering mencampurkan makanannya, seperti roti, dengan cuka dan minyak zaitun. Minyak zaitun ini terkenal memiliki berbagai khasiat untuk kesehatan yang sangat baik.

Para ahli menyatakan bahwa minyak zaitun berpotensi mencegah beberapa masalah kesehatan, termasuk kepikunan saat lanjut usia, osteoporosis, dan bahkan penyakit kanker.

5. Menghabiskan Makanan di Piring dan Mengambil Makanan yang Jatuh

Seperti yang dijelaskan oleh Ninik Handrini dalam bukunya Berkata Baik atau Diam: 294 Adab Kebiasaan Rasulullah, Rasululllah SAW selalu memberikan contoh untuk tidak menyisakan makanan, baik di tangan maupun di piring.

Rasulullah SAW menekankan bahwa makanan yang kita konsumsi sebaiknya dihabiskan dan tidak dibuang dengan percuma. Jika ada makanan yang terjatuh, beliau menyarankan untuk segera mengambilnya, membuang bagian yang kotor, dan memakan bagian yang bersih.

6. Memakan Sayur-sayuran

Kebiasaan Rasulullah SAW di malam hari adalah menyantap sayur-sayuran sebagai menu untuk makan malam.

Seperti yang diketahui, sayuran mengandung banyak nutrisi yang sangat penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Mengonsumsi sayur-sayuran secara teratur membantu tubuh menjadi lebih kuat dan lebih tahan terhadap berbagai penyakit.

7. Makan Secukupnya

Ajaran Rasulullah SAW menekankan untuk tidak mengonsumsi makanan secara berlebihan. Prinsip ini disebut dalam Islam sebagai idkhal at-tha'am ala at-tha'am, yang berarti menghindari makan bertumpuk-tumpuk atau terus-menerus meski perut sudah penuh.

Makan secara berlebihan, khususnya setelah kenyang, dapat membahayakan kesehatan. Campuran berbagai jenis makanan di dalam perut bisa memicu penyakit. Dengan demikian, mengatur pola makan dan berhenti makan sebelum benar-benar kenyang adalah langkah yang bijaksana untuk menjaga kesehatan.

8. Makan Daging Secukupnya

Sebelum ilmu kesehatan modern hadir, Rasulullah SAW telah menekankan pentingnya tidak mengonsumsi daging secara berlebihan. Selama hidupnya, beliau menjaga pola makan yang seimbang, termasuk dalam hal daging. Konsumsi daging yang berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan, terutama pada persendian dan ginjal.

Umar bin Khathab juga menekankan pentingnya kebiasaan ini dengan memberikan pesan tegas kepada generasi penerusnya, "Jangan buat perutmu menjadi kuburan bagi hewan-hewan." Nasihat ini bermakna mendalam agar kita tidak berlebihan dalam konsumsi daging untuk menjaga kesehatan dan menghindari potensi penyakit.

9. Tidak Menggabungkan Makanan dan Minuman yang Dingin dan Panas

Dalam menjaga kesehatannya, Rasulullah SAW memiliki kebiasaan unik, yaitu menghindari mencampurkan makanan yang memiliki sifat panas dan dingin dalam satu waktu.

Dalam konteks ini, makanan panas meliputi berbagai daging, ikan, dan jenis makanan lainnya yang dapat meningkatkan suhu tubuh. Sedangkan makanan dingin adalah sayuran dan buah-buahan yang memiliki efek mendinginkan.

10. Tidur Siang

Dalam bukunya yang berjudul 200 Amalan Ringan Berpahala Istimewa, Abdillah F. Hasan menyebutkan bahwa tidur sejenak di siang hari, yang dikenal dengan istilah qailulah, merupakan amalan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.

Rasulullah SAW mendorong umatnya untuk beristirahat sejenak di siang hari dengan alasan bahwa setan tidak pernah beristirahat. Kebiasaan tidur siang ini telah menjadi tradisi di zaman para sahabat.

11. Memakai Wewangian

Salah satu alasan istri-istri Nabi merasa nyaman dan senang berada di dekat Rasulullah SAW adalah kebiasaan beliau yang selalu menjaga kebersihan dan sering memakai wewangian. Menurut buku Manajemen Cinta Sang Nabi Muhammad SAW oleh Sopian Muhammad, Rasulullah SAW dikenal selalu wangi, sehingga menciptakan kesan yang menyenangkan bagi orang-orang di sekelilingnya.

Kendati demikian, Nabi Muhammad SAW memakai wewangian dengan sewajarnya, tidak berlebihan, hanya sampai pada tingkat yang membuat aromanya enak dicium.

12. Menjaga Kebersihan Pakaian dan Tempat Tinggal

Dalam buku Hikmah Kisah Nabi dan Rasul karya Ridwan Abdullah Sani dkk, disebutkan bahwa salah satu ajaran yang pertama kali disampaikan dalam Islam adalah pentingnya menjaga kebersihan, termasuk pakaian. Seorang muslim dianjurkan untuk selalu menjaga kebersihan tubuh dan pakaiannya sebagai bagian dari iman.

Menjaga kebersihan bukan sekadar tuntutan fisik, tetapi juga merupakan ungkapan ketaatan kepada Allah SWT. Selain itu, Rasulullah SAW menegaskan pentingnya menjaga kebersihan tempat tinggal, karena Allah SWT mencintai segala sesuatu yang bersih dan baik.

13. Waktu dan Cara Tidur Rasulullah SAW

Rasulullah SAW memiliki kebiasaan tidur di awal malam. Beliau tidur dengan memejamkan mata, tetapi hatinya tetap terjaga. Beliau tidak pernah dibangunkan oleh orang lain, karena selalu bangun secara alami.

Posisi tidur Rasulullah SAW adalah menghadap ke kanan sambil berzikir kepada Allah SWT hingga terlelap. Beliau tidak tidur dalam kondisi perut kenyang, selalu memastikan tidak ada makanan atau minuman berlebih di dalam tubuhnya sebelum tidur, sebagaimana diungkapkan oleh Muhammad Ismail Al Jawisy dalam bukunya Nabi Muhammad Sehari-hari.

(zalsabila natasya)

Tonton juga video berikut:

Read Entire Article
Global Food