
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat (Jabar), mendukung setiap agenda yang memanfaatkan Kota Bandung sebagai lokasi. Termasuk agenda olahraga lari yang melibatkan banyak orang. Karena wisata olahraga atau
sport tourism, seperti Bandoeng 10K, bisa meningkatkan geliat pariwisata dan ekonomi di Kota Bandung.
Bandoeng 10K akan digelar Bank bjb, bersama Pemkot Bandung, Pemprov Jabar dan Kompas pada 18 Mei 2025 mendatang. “Sport tourism sangat kami sambut dengan bahagia. Kami terbuka jika ada event lari disini, banyak yang pilih Kota Bandung karena suasananya nyaman, apalagi jika digunakan event lari. Kota Bandung dengan segala surganya kuliner, fesyen dan sebagainya, membuat para pelari selalu ingin datang. Tak sekedar berlari tetapi juga ingin berbelanja dan wisata kuliner,” ungkap Wali Kota Bandung Muhammad Farhan di Museum Sejarah Kota Bandung Sabtu (8/3).
Menurut Farhan dengan adanya berbagai kegiatan termasuk Bandoeng 10K tentu akan berdampak terhadap geliat ekonomi di Kota Bandung, mulai dari peningkatan okupansi hotel dan pendapatan masyarakat dari kuliner dan juga fesyen. Farhan berharap agar bank bjb Bandoeng 10K dapat menjadi katalis bagi kebangkitan potensi dan pariwisata Kota Bandung, juga menjadi pengalaman berharga bagi peserta untuk merasakan kembali atmosfer khas Bandung, mulai dari kekayaan budaya, keindahan kota, hingga semangat kreativitas yang melekat di dalamnya.
“Sebagai bentuk dukungan, pemkot juga ikut memastikan kelancaran acara, antara lain melalui pengamanan rute, menghadirkan semangat warga di beberapa titik cheering zone, serta berperan aktif dalam mempromosikan ajang ini agar semakin dikenal luas. Kami ingin bank bjb Bandoeng 10K menjadi kebanggaan bersama. Maka keterlibatan masyarakat sangat penting, baik sebagai peserta, pendukung, maupun bagian dari ekosistem yang membuat acara ini sukses,” jelas Farhan.
Deputy Corporate Secretary bank bjb, Sani Ikhsan Maulana menyampaikan, dukungan bank bjb dalam acara ini merupakan wujud nyata komitmen Tandamata Untuk Negeri. Pihaknya ingin bank bjb Bandoeng 10K menjadi bagian dari upaya pelestarian budaya, pertumbuhan ekonomi daerah dan kampanye gaya hidup sehat yang berkelanjutan, acara ini juga nantinya akan menjadi rangkaian HUT ke 64 Tahun bank bjb.
“Kami berharap bank bjb Bandoeng 10K ini dapat menjadi kegiatan yang berkelanjutan, bukan hanya sekadar acara tahunan. Dengan demikian,
kegiatan bank bjb Bandoeng 10K dapat memberi dampak positif bagi Kota Bandung. Kami ingin melihat Bandung kembali menjadi destinasi wisata kreatif yang semakin diminati, baik oleh pelari nasional maupun internasional,” tutur Sani.
Sani menambahkan, masyarakat bisa mendapatkan tiket untuk ikut serta dalam bank bjb Bandoeng 10K melalui program-program menarik dari bank bjb, sekaligus berkontribusi dalam perubahan positif yang berkelanjutan di Bandung. Sani berharap bank bjb Bandoeng 10K terus berkembang dan menjadi bagian dari tradisi yang membanggakan bagi kota Bandung.
Terkait tema acara, Pemimpin Redaksi Harian Kompas Sutta Dharmasaputra menjelaskan bahwa Bandung Kembali diangkat dari kerinduan masyarakat maupun para wisatawan terhadap Bandung, sebagai kota industri kreatif yang aman dan jauh dari kejahatan jalanan. Melalui tema ini, bank bjb Bandoeng 10K menekankan tujuannya untuk merayakan warisan dan mengembalikan identitas Kota Bandung dengan menggabungkan kebanggaan budaya dengan komitmen bersama masyarakat.
“Selaras dengan fokus bank bjb, kami membawa gerakan ‘Bandung Kembali’ untuk mendukung Kota Bandung sebagai tanda mata untuk negeri melalui bank bjb Bandoeng 10K 2025. Kami pun mengajak para pelari bersama sama masyarakat membawa semangat ‘Bandung Kembali’ ini, dalam memberikan dampak positif dan mengembalikan identitas Kota Bandung, kota kreatif, kota industri, dan kota yang someah,” terang Sutta.
Lebih lanjut, Sutta juga menekankan bahwa tema ‘Bandung Kembali’ tidak hanya sekadar slogan, tetapi sebuah gerakan yang berdampak nyata.
Sebagai bagian dari rangkaian acara, Pihaknya dan bank bjb akan menghadirkan program Babaturan 10K yang mengajak komunitas, pemangku kepentingan dan industri lokal untuk berkolaborasi dalam membangun kembali citra Bandung. Salah satu inisiatifnya adalah sosialisasi dan lokakarya bersama warga Gang Afandi yang berada di Jalan Braga.
Melihat antusiasme yang tinggi dan dukungan luas dari berbagai pihak, bank bjb Bandoeng 10K ditargetkan untuk meraih 3.000 partisipan yang
terdiri dari pelari nasional dan internasional. Acara ini diharapkan menjadi momentum bagi kebangkitan Bandung serta menguatkan kembali
identitasnya sebagai kota kreatif, berbudaya, dan penuh semangat kebersamaan. Untuk informasi lebih lanjut mengenai bank bjb Bandoeng 10K, kunjungi instagram @bandoeng10k dan website bandoeng10k.com. (E-2)