Wagub Jabar Tersinggung Youtuber Resbob Hina Viking Persib dan Sunda

6 hours ago 2

Bandung, CNN Indonesia --

Seorang streamer YouTube bernama Resbob, yang dikenal juga dengan nama Adimas Firdaus, menuai kecaman luas setelah dalam siarannya melontarkan ujaran bernada penghinaan terhadap pendukung Persib Bandung Viking serta masyarakat Sunda.

Konten bernada provokatif tersebut memicu kemarahan publik dan memunculkan laporan resmi ke pihak kepolisian dari pihak Viking atau organisasi suporter tim sepak bola Persib.

Reaksi keras datang dari berbagai pihak, termasuk Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Erwan secara pribadi mengaku kecewa dan marah atas perilaku Resbob itu.

"Saya sebagai orang Sunda merasa sangat terhina dan sangat marah. Saya berharap kepolisian segera menangkap orang tersebut karena ini sudah SARA dan bisa memecah belah bangsa," ujar Erwan, kepada wartawan yang ditulis, Jumat (12/12).

Ia juga mengingatkan masyarakat agar tidak terbawa emosi dan menaruh dendam kepada kelompok atau suku tertentu.

"Jangan dendam kepada sukunya, karena tidak semua sama. Fokus pada oknum tersebut. Saya yakin kepolisian akan segera menangkap dan memproses hukum agar ada efek jera sehingga tidak ada lagi yang menghina suku apa pun: Sunda, Jawa, Batak, dan lainnya. Kita saling menghormati sebagai sesama warga NKRI," tegas Erwan.

Sementara itu, sejumlah pihak telah melaporkan akun Resbob ke kepolisian atas dugaan ujaran kebencian.

Menanggapi laporan tersebut, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan menyampaikan bahwa penyidik telah mengamati profil akun dan penyelidikan awal.

"Kami sudah memprofiling akun pelaku hate speech terhadap Viking dan warga Jabar dan sudah melakukan penyelidikan. Penerimaan LP untuk melengkapi proses hukum menguatkan saksi korban," jelas Hendra.

Pihak kepolisian memastikan proses hukum akan berjalan sesuai mekanisme yang berlaku.

Sebelumnya, Viking Persib Club (VPC) melaporkan Adimas Firdaus atau youtuber dengan alias Resbob itu ke Polda Jabar. Terlapor diduga melakukan ujaran kebencian terhadap Viking dan penghinaan terhadap suku Sunda.

Pelaporan itu dilakukan kuasa hukum Viking, Ferdy Rizki, ke Direktorat Reserse Siber Polda Jabar.

Ferdy Rizky mengungkapkan, laporan dibuat setelah ia mendapat mandat langsung dari Ketua Umum Viking, Tobias Ginanjar.

"Tadi malam alhamdulillah, kami sudah membuat laporan polisi terkait dengan adanya ujaran kebencian yang viral di media sosial. Saya juga diberikan penugasan oleh ketua Viking Tobias Ginanjar untuk membuat laporan polisi terkait dengan adanya ujaran kebencian tersebut," kata Ferdy, Jumat seperti dikutip dari detikJabar.

Permintaan maaf Resbob

Terpisah, Adimas atau Resbob mengunggah video klarifikasi dan pemintaan maaf secara terbuka atas polahnya via media sosial Instagram.

Dalam rekaman video yang diunggah di akun Instagram @adimasfirdauss, dia menyatakan itu sedang tidak sadar. Dia pun dan tak ingat bahwa dirinya mengucapkan hal tersebut saat live medsos sambil menyetir mobil.

Dalam video yang viral itu, Resbob terlihat berbincang dengan orang lain di bangku penumpang.

"Ketidaksadaran menjadikan kecelakaan saya dalam ucapan, sampai skrng saya ga inget sama sekali bahwa mulut saya mengucapkan itu. dengan inilah mari kita tinggalkan alkohol. Najis dan membuat mulut orang menjadi celaka," tulis dia dalam unggahan di akunnya tersebut.

"Contohnya saya tapi inilah hikmah yang besar buat saya agar bisa menjadi pelajaran untuk keselamatan saya ke depan. Tetaplah sadar karna mulutmu adalah harimaumu maka jangan rusak dengan alkohol. Sekali lagi mohon maafkan saya," imbuhnya.

(csr/kid)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Global Food