CNN Indonesia
Minggu, 09 Nov 2025 20:40 WIB
Surya Paloh, Ketum NasDem mengatakan menghormati keputusan MKD dan dia bilang belum ada keputusan mengganti Sahroni dan Nafa Urbach. (ANTARA FOTO/ERLANGGA BREGAS PRAKOSO)
Jakarta, CNN Indonesia --
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menghormati putusan yang dijatuhkan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI kepada dua politikus partainya, Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach.
"Itu mekanisme DPR yang harus kita hormati, kan. Partai sudah memberikan nonaktif, MKD melaksanakan prosesnya, sebagaimana mekanisme yang ada di dewan, saya pikir itu juga kita hormati," kata Paloh dalam keterangan tertulis, Minggu (9/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Paloh mengatakan hingga kini partainya belum memutuskan untuk mengganti kedua anggota DPR itu.
"Sampai saat ini belum [melakukan PAW]. Maksudnya memang kita menghormati ya semua proses itu," ujarnya.
Sebelumnya, MKD menjatuhkan sanksi nonaktif enam bulan kepada Sahroni dan tiga bulan untuk Nafa Urbach.
Penonaktifan terhitung sejak keduanya dinonaktifkan partai mereka masing-masing pada akhir Agustus lalu.
Sahroni dijatuhi sanksi karena pernyataannya saat merespons usul pembubaran DPR. MKD menilai respons Sahroni kurang bijak.
Sedangkan, Nafa dijatuhi sanksi karena pernyataannya terkait tunjangan rumah dinas DPR.
(yoa/fea)

5 hours ago
5















































