Cegah Keracunan MBG, Pemkab Bandung Perkuat Kemitraan Strategis

15 hours ago 6
Cegah Keracunan MBG, Pemkab Bandung Perkuat Kemitraan Strategis Bupati Bandung Dadang Supriatna bersama para pemangku kepentingan dalam program Makan Bergizi Gratis(MI/BAYU ANGGORO)

PEMERINTAH Kabupaten Bandung berupaya meminimalkan persoalan khususnya keracunan dalam program makan bergizi gratis (MBG). Salah satunya dengan memperkuat kemitraan dengan semua pihak terkait.

Bupati Bandung Dadang Supriatna menjelaskan, memperkuat kemitraan sangat penting dan strategis mengingat banyaknya tantangan dalam implementasi MBG di daerah. Hal ini sejalan dengan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) yang telah memiliki kesepahaman dengan Aliansi Kota/Kabupaten Peduli Sanitasi (AKKOPSI) dan Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI).

Ketua Umum AKKOPSI itu menjelaskan, nota kesepahaman ini adalah langkah nyata dari APKASI, AKKOPSI, dan HAKLI untuk mengantisipasi dan meminimalisir kasus-kasus keracunan dalam program MBG yang terjadi di beberapa daerah. MoU yang berbentuk kemitraan strategis ketiga pihak tersebut akan memberikan manfaat nyata dan signifikan bagi kabupaten/kota di seluruh Indonesia terutama dalam implementasi program MBG.

Salah satu poin penting dalam kerja sama ini adalah pemenuhan persyaratan terkait Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) bagi setiap SPPG.

Dia menyampaikan terima kasih kepada HAKLI karena sebelumnya Kabupaten Bandung telah terlebih dahulu menjalin kerja sama dengan HAKLI.

"Kami sudah deklarasi nasional di Jogjakarta pada Juni lalu, dan sudah memulai pelatihan tenaga sanitasi di Kabupaten Bandung dengan peserta yang luar biasa, sekitar 7.000 orang," ujarnya, Jumat (31/10).


Metode pelatihan

Menurut dia, sesuai petunjuk pelaksanaan teknis, untuk dapat beroperasi setiap SPPG wajib memiliki SLHS, yang salah satu syaratnya adalah adanya penjamah makanan bersertifikasi minimal 20 orang per SPPG.

"Kebetukan HAKLI telah menyiapkan metode pelatihannya. Kalau SPPG ini sudah memiliki penjamah makanan bersertifikasi, SLHS bisa terbit untuk SPPG. Selain itu ada juga cek lab air, pengelolaan sampah dan lingkungannya," katanya.

Orang nomor satu di Kabupaten Bandung itu menegaskan pihaknya bersama para kepala daerah lain berkomitmen penuh untuk menyukseskan program strategis Presiden Prabowo yakni MBG dengan cara memenuhi persyaratan untuk mencegah terjadinya kasus keracunan.

"Program Presiden Prabowo ini sangat luar biasa. Oleh karena itu kami AKKOPSI, APKASI dan HAKLI berkolaborasi untuk mendorong dan menyukseskan program MBG ini sehingga tidak ada kendala di lapangan," tegasnya.

Dia menjelaskan, dengan adanya kemitraan strategis tersebut, APKASI melalui para kepala daerahnya dapat berperan untuk dapat meminimalisir kasus-kasus keracunan pada program MBG yang sempat terjadi di beberapa daerah.

"Selain itu, kami juga berharap kerja sama ini bukan hanya menyangkut permasalahan yang ada di SPPG namun juga dapat memberikan manfaat lebih di kabupaten-kabupaten di seluruh Indonesia terutama dalam mengatasi masalah sanitasi," tandasnya.

Read Entire Article
Global Food