4 hours ago
1
Ilustrasi(freepik)
SAAT tubuh melemah akibat flu, pilek, atau gangguan pencernaan, perhatian biasanya tertuju pada obat dan istirahat. Padahal, minuman seperti teh jahe, jus jeruk, hingga minuman elektrolit juga dapat membantu mempercepat pemulihan. Namun, para ahli kesehatan menegaskan air putih tetap menjadi pilihan terbaik.
Dokter kedokteran olahraga sekaligus penasihat klinis di Ikon Recovery Center, Dr. Mariam Zakhary, menyatakan air putih merupakan minuman paling penting ketika seseorang sedang sakit.
“Saat tubuh melawan infeksi seperti flu, pilek, atau alergi, cairan tubuh banyak hilang dan metabolisme meningkat. Menjaga tubuh tetap terhidrasi sangat penting agar proses pemulihan tidak terhambat,” ujarnya.
Menurut Zakhary, gejala seperti demam, keringat berlebih, muntah, dan diare menyebabkan kehilangan cairan dan elektrolit yang signifikan. Kondisi tersebut dapat mengentalkan lendir dan memperlambat sirkulasi darah, sehingga sel imun kesulitan mencapai area infeksi.
Hal serupa disampaikan Dr. Matthew Heller, dokter keluarga dan profesor di New York Institute of Technology College of Osteopathic Medicine. Ia menuturkan, air putih tetap menjadi kebutuhan utama tubuh.
“Kebutuhan cairan meningkat ketika seseorang sakit, terutama bila tubuh kehilangan banyak cairan melalui keringat, muntah, atau diare,” kata Heller.
Air putih memiliki berbagai manfaat penting bagi tubuh selama masa pemulihan. Zakhary menjelaskan hidrasi yang cukup membantu menjaga volume darah. Agar oksigen, nutrisi, dan sel imun dapat tersalurkan ke seluruh jaringan tubuh dengan baik.
Selain itu, air putih juga berperan dalam menjaga fungsi kekebalan tubuh, mengatur suhu. Serta mendukung aliran getah bening yang membawa sel imun ke area infeksi.
Adapun manfaat lain dari air putih:
- Membantu ginjal membuang zat sisa metabolisme
- Mencegah kram otot
- Menjaga kesehatan sistem pencernaan.
Kekurangan cairan juga dapat memengaruhi fungsi kognitif. “Dehidrasi ringan dapat menurunkan fokus, daya ingat, dan suasana hati,” jelas Zakhary.
Bagi sebagian orang, air putih terasa hambar ketika sedang sakit. Untuk menyiasatinya, Zakhary menyarankan menambahkan perasan lemon dan madu. Agar lebih mudah diminum serta menenangkan tenggorokan.
Jika merasa mual, irisan mentimun atau jahe dapat menjadi pilihan untuk memberikan rasa segar sekaligus membantu meredakan gangguan pencernaan. Air hangat lebih disarankan bagi penderita pilek.
Sedangkan air sejuk dapat membantu menenangkan perut yang tidak nyaman. Para ahli mengingatkan agar minum dilakukan sedikit demi sedikit tetapi sering. Untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi tanpa menimbulkan rasa tidak nyaman.
Dengan berbagai manfaat tersebut, air putih terbukti menjadi minuman paling efektif dalam membantu tubuh pulih dari sakit. Sederhana namun penting, air putih tetap menjadi kunci utama menjaga daya tahan dan mempercepat pemulihan. (Real Simple/Z-2)
