Harga Emas di Pegadaian Hari Ini, Selasa 7 Oktober 2025: Kompak Naik

2 weeks ago 14
 Kompak Naik Ilustrasi(Antara)

Harga emas di Pegadaian, pada perdagangan Selasa, 7 Oktober 2025, mengalami lonjakan. Tiga jenis logam mulia, yakni Antam, Galeri24, dan UBS, kompak naik.

Harga emas Antam tercatat naik dari Rp2.340.000 menjadi Rp2.356.000 per gram, sementara harga emas Galeri24 juga mengalami kenaikan dari Rp2.230.000 menjadi Rp2.258.000 per gram. Kenaikan serupa terjadi pada emas UBS, yang kini dibanderol Rp2.306.000 per gram, naik dari harga sebelumnya Rp2.275.000 per gram.

Produk emas Galeri24 tersedia dalam varian ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram (1 kilogram), sementara emas UBS dijual dalam ukuran 0,5 gram hingga 500 gram.

Berikut daftar lengkap harga emas di Pegadaian, Selasa 7 Oktober 2025:

Harga emas UBS:‎

  • Harga emas UBS 0,5 gram: Rp1.247.000
  • ‎Harga emas UBS 1 gram: Rp2.306.000‎
  • Harga emas UBS 2 gram: Rp4.575.000‎
  • Harga emas UBS 5 gram: Rp11.305.000‎
  • Harga emas UBS 10 gram: Rp22.490.000
  • Harga emas UBS 25 gram: Rp56.115.000
  • Harga emas UBS 50 gram: Rp111.998.000‎
  • Harga emas UBS 100 gram: Rp223.908.000‎
  • Harga emas UBS 250 gram: Rp559.602.000
  • Harga emas UBS 500 gram: Rp1.117.887.000

‎Harga emas Galeri24:‎

  • Harga emas Galeri24 0,5 gram: Rp1.184.000‎
  • Harga emas Galeri24 1 gram: Rp2.258.000.
  • Harga emas Galeri24 2 gram: Rp4.447.000
  • Harga emas Galeri24 5 gram: Rp11.035.000
  • Harga emas Galeri24 10 gram: Rp22.011.000
  • Harga emas Galeri24 25 gram: Rp54.891.000
  • Harga emas Galeri24 50 gram: Rp109.694.000‎
  • Harga emas Galeri24 100 gram: Rp219.280.000
  • Harga emas Galeri24 250 gram: Rp547.929.000‎
  • Harga emas Galeri24 500 gram: Rp1.095.317.000‎
  • Harga emas Galeri24 1.000 gram: Rp2.190.633.000.‎

Kenaikan Dipicu Faktor Global

Kenaikan harga emas ini sejalan dengan tren global, di mana harga emas internasional bergerak naik akibat pelemahan nilai dolar AS dan penurunan imbal hasil (yield) obligasi AS. Kondisi tersebut membuat investor global kembali melirik emas sebagai instrumen lindung nilai (safe haven) di tengah ketidakpastian ekonomi dunia.

Selain itu, meningkatnya ketegangan geopolitik di beberapa kawasan dunia serta kekhawatiran terhadap perlambatan ekonomi global turut memperkuat permintaan terhadap logam mulia. Di sisi domestik, kenaikan harga emas juga dipengaruhi oleh fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. (Ant/E-3)

Berita Lainnya

Read Entire Article
Global Food