Lirik lagu Bangun Pemudi Pemuda ciptaan Alfred Simanjuntak(Dok. Freepik)
Lagu Bangun Pemudi Pemuda adalah salah satu lagu wajib nasional Indonesia yang memiliki makna mendalam tentang semangat kebangsaan dan tanggung jawab generasi muda terhadap bangsa. Lagu ini diciptakan oleh Alfred Simanjuntak pada tahun 1943, di masa ketika Indonesia masih berada dalam penjajahan Jepang.
Melalui lagu ini, Alfred ingin membangkitkan semangat juang, kejujuran, dan dedikasi pemuda-pemudi Indonesia dalam membangun tanah air.
Profil Lagu Bangun Pemudi Pemuda
Lagu Bangun Pemuda Pemudi termasuk ke dalam kategori lagu mars nasional, yaitu lagu yang berirama tegas, cepat, dan penuh semangat. Lagu ini kerap dinyanyikan dalam upacara kenegaraan, kegiatan pendidikan, dan acara kepemudaan di seluruh Indonesia.
Tujuan penciptaannya adalah untuk menanamkan nilai-nilai nasionalisme dan moralitas pada generasi muda agar mereka memiliki tekad kuat dalam memajukan bangsa dan negara. Pesannya masih sangat relevan hingga kini: membangun Indonesia dengan semangat kerja keras, kejujuran, dan ketulusan.
Siapa Alfred Simanjuntak?
Alfred Simanjuntak adalah seorang komponis dan pendidik kelahiran Parlombuan, Tapanuli Utara, Sumatera Utara. Ia dikenal sebagai sosok yang berperan besar dalam mengembangkan lagu-lagu perjuangan dan pendidikan pada masa pra-kemerdekaan.
Selain aktif di dunia musik, Alfred juga merupakan seorang guru yang memiliki pandangan bahwa pendidikan dan musik harus menjadi sarana pembentukan karakter bangsa.
Pada masa pendudukan Jepang, ia mengajar di Sekolah Rakyat Sempurna Indonesia (SRSI) di Semarang. Dari lingkungan sekolah itulah tercipta lagu Bangun Pemudi Pemuda, yang awalnya terinspirasi dari mars sekolah tersebut sebelum berkembang menjadi lagu perjuangan nasional.
Sejarah dan Konteks Penciptaan
Lagu Bangun Pemuda Pemudi diciptakan pada tahun 1943, di tengah masa sulit ketika Indonesia masih berada di bawah kekuasaan Jepang. Saat itu, banyak pemuda kehilangan semangat karena tekanan penjajahan dan situasi politik yang tidak menentu.
Alfred Simanjuntak merasa terpanggil untuk menyalakan kembali api nasionalisme melalui lagu yang membangkitkan optimisme dan tanggung jawab.
Awalnya, lagu ini berjudul “Bangunlah Pemuda Pemudi” dan digunakan untuk kegiatan sekolah. Namun, karena pesannya kuat dan universal, lagu tersebut kemudian diadopsi lebih luas dan dijadikan salah satu lagu wajib nasional setelah Indonesia merdeka.
Lagu Bangun Pemuda Pemudi ini tidak hanya mengandung semangat perjuangan, tetapi juga menggambarkan pentingnya kejujuran, disiplin, kerja keras, dan moral yang luhur sebagai pondasi dalam membangun bangsa.
Makna Lagu Bangun Pemudi Pemuda
Makna lagu ini dapat dijabarkan melalui setiap bait liriknya yang mengandung nilai-nilai luhur:
- “Bangun pemudi pemuda Indonesia”
- Mengajak seluruh pemuda dan pemudi Indonesia untuk bangkit, bersatu, dan berperan aktif dalam membangun bangsa.
- “Tangan bajumu singsingkan untuk negara”
- Melambangkan kesiapan bekerja keras dan berkorban demi kepentingan negara.
- “Masa yang akan datang kewajibanmulah, menjadi tanggunganmu terhadap nusa”
- Menegaskan bahwa generasi muda memegang tanggung jawab terhadap masa depan bangsa dan tanah air.
- “Sudi tetap berusaha jujur dan ikhlas, tak usah banyak bicara terus kerja keras”
- Menanamkan nilai moral berupa kejujuran dan ketulusan, serta semangat bekerja nyata daripada hanya berbicara.
- “Hati teguh dan lurus, pikir tetap jernih, bertingkah laku halus hai putra negeri”
- Mengingatkan pentingnya memiliki prinsip kuat, pikiran jernih, dan sopan santun sebagai jati diri bangsa Indonesia.
Secara keseluruhan, Bangun Pemudi Pemuda adalah lagu tentang panggilan moral dan tanggung jawab generasi penerus bangsa, yang harus berjuang tidak hanya dengan senjata, tetapi juga dengan sikap, pengetahuan, dan kerja nyata.
Lirik Lagu Bangun Pemudi Pemuda
Ciptaan: Alfred Simanjuntak
Bangun pemudi pemuda Indonesia
Tangan bajumu singsingkan untuk negara
Masa yang akan datang kewajibanmulah
Menjadi tanggunganmu terhadap nusa
Menjadi tanggunganmu terhadap nusa
Sudi tetap berusaha jujur dan ikhlas
Tak usah banyak bicara trus kerja keras
Hati teguh dan lurus pikir tetap jernih
Bertingkah laku halus hai putra negri
Bertingkah laku halus hai putra negri
Nilai-Nilai yang Terkandung
Lagu ini mengandung nilai-nilai karakter bangsa, di antaranya:
- Nasionalisme dan patriotisme: cinta tanah air dan kesediaan untuk berkorban.
- Kerja keras dan tanggung jawab: semangat membangun bangsa dengan tindakan nyata.
- Kejujuran dan ketulusan: pondasi moral dalam kehidupan berbangsa.
- Kedisiplinan dan kepribadian luhur: cerminan budi pekerti dan etika generasi muda.
Dengan demikian, lagu ini tidak hanya berfungsi sebagai lagu perjuangan, tetapi juga alat pendidikan karakter yang terus diwariskan dari generasi ke generasi.
Kenapa Lagu Ini Masih Relevan Hingga Kini?
Walau diciptakan lebih dari tujuh dekade lalu, Bangun Pemudi Pemuda tetap relevan karena pesan-pesannya bersifat abadi.
Dalam dunia modern yang penuh tantangan, lagu ini menjadi pengingat bahwa kemajuan bangsa terletak pada kualitas moral, kerja keras, dan rasa persatuan anak muda.
Lagu ini masih sering dinyanyikan di sekolah, acara nasional, maupun kegiatan kepemudaan sebagai simbol semangat dan dedikasi pemuda Indonesia terhadap tanah air.
Kesimpulan
Lagu Bangun Pemudi Pemuda karya Alfred Simanjuntak merupakan mahakarya musik nasional yang diciptakan pada tahun 1943. Lagu ini menggambarkan semangat perjuangan, kejujuran, kerja keras, serta tanggung jawab generasi muda dalam membangun bangsa.
Dengan lirik yang sederhana namun bermakna dalam, lagu ini menjadi warisan budaya yang menanamkan nilai-nilai patriotisme dan moralitas bagi seluruh rakyat Indonesia.
Bangun Pemudi Pemuda bukan sekadar lagu wajib nasional, melainkan manifestasi jiwa dan karakter bangsa Indonesia yang cinta tanah air dan pantang menyerah.

2 hours ago
1
















































