3 hours ago
2
Ilustrasi(Dok. Freepik)
PT Krom Bank Indonesia Tbk (Krom) resmi memperpanjang kerja sama strategisnya dengan Mambu, perusahaan penyedia platform perbankan berbasis cloud (SaaS), untuk lima tahun ke depan. Keputusan ini diambil setelah keberhasilan kolaborasi mereka dalam peluncuran layanan perbankan digital Krom pada tahun 2024.
Langkah ini menegaskan keyakinan Krom terhadap arsitektur core banking composable milik Mambu, sejalan dengan target ekspansi Krom yang ambisius, yakni mencapai lebih dari 20 juta rekening nasabah hingga tahun 2030.
Sejak dipilih sebagai mitra inti pada Maret 2022, Mambu berperan penting dalam mendukung peluncuran berbagai produk perbankan Krom dalam waktu singkat, seperti tabungan, rekening giro, dan deposito berjangka. Krom sendiri memiliki misi untuk melayani sekitar 75% populasi Indonesia yang belum tersentuh layanan perbankan formal.
Didukung oleh teknologi cloud dari Amazon Web Services (AWS) dan sistem inti Mambu, Krom kini menjadi salah satu bank digital dengan pertumbuhan tercepat di Indonesia. Layanannya yang sepenuhnya online dan berbunga tinggi dirancang khusus untuk menjangkau generasi muda serta segmen masyarakat unbanked dan underbanked.
Melalui perpanjangan kemitraan ini, Mambu memperkuat posisinya di pasar Asia Pasifik, di mana mereka membantu bank konvensional melakukan modernisasi serta mendukung pertumbuhan pelaku digital-native.
Selama lima tahun mendatang, Mambu akan terus mendukung Krom dalam pengembangan produk keuangan inovatif secara cepat dan skalabel, termasuk simpanan dan pinjaman baru, yang disesuaikan dengan kebutuhan nasabah digital di Indonesia. Krom juga merencanakan penerapan teknologi generative AI, penguatan kapabilitas cloud internal, serta percepatan pengembangan produk digitalnya.
"Mambu telah menjadi mitra yang kuat sejak hari pertama. Perpanjangan kerja sama ini merupakan langkah penting dalam strategi jangka panjang Krom untuk membangun bank digital yang inovatif, inklusif, dan dapat tumbuh secara berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia," ujar Presiden Direktur Krom Bank Anton Hermawan.
"Dengan sistem inti Mambu yang cloud-native dan fleksibilitas yang ditawarkan, kami mampu meluncurkan produk berdampak tinggi dengan lebih cepat, tetap patuh terhadap regulasi, dan memberikan pengalaman tanpa hambatan bagi nasabah. Saat kami menargetkan 20 juta rekening pada tahun 2030, Mambu akan terus menjadi mitra terpercaya dalam perjalanan pertumbuhan kami," tambahnya.
"Krom Bank adalah contoh nyata bagaimana visi besar dan teknologi modern dapat menciptakan perubahan," kata Managing Director dan Head of APAC Sales di Mambu David Becker.
"Pertumbuhan pesat dan performa keuangan Krom membuktikan bagaimana platform inti cloud-native composable seperti Mambu dapat mendukung skala dan kelincahan bahkan di pasar yang kompleks sekalipun. Kami bangga memperpanjang kemitraan ini dan terus mendukung misi Krom untuk memperluas akses terhadap layanan perbankan digital berkualitas di Indonesia," sambungnya.
Sebagai bank digital pertama di Indonesia yang sepenuhnya dibangun di atas platform SaaS milik Mambu dan didukung AWS, Krom membuktikan kekuatan pendekatan teknologi cloud-first dan API-enabled untuk menghadirkan layanan keuangan yang cepat, patuh regulasi, dan berorientasi pada pengguna, khususnya di pasar berkembang seperti Indonesia. (Put/E-1)
