
TIONGKOK umumkan tiga astronot yang mengikuti misi Shenzhou 20 menuju stasiun luar angkasa Tiangong pada 24 April. Misi Shenzhou 20 dijadwalkan meluncur menggunakan roket Long March 2F dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan pukul 05:17 waktu EDT (09:17 GMT; 17:17 waktu Beijing) pada Kamis. Mereka akan menempuh perjalanan selama 6,5 jam menuju stasiun luar angkasa Tiangong di orbit rendah Bumi.
Tim awak diumumkan Badan Antariksa Berawak China (CMSA) dalam konferensi pers di Jiuquan pada Rabu (23/4).
Misi ini akan dipimpin Chen Dong, yang menjalani penerbangan ketiganya ke luar angkasa dan yang kedua sebagai komandan, setelah sebelumnya memimpin misi Shenzhou 14 ke Tiangong tahun 2022.
“Ini akan menjadi misi ketiga saya, dan saya masih sangat bersemangat,” kata Chen Dong, sebagaimana dilaporkan oleh China Central Television (CCTV). “Di satu sisi, saya merasa sangat bangga dan terhormat untuk kembali menjalani perjalanan luar angkasa untuk negara saya. Ini adalah suatu kehormatan dan kebahagiaan yang luar biasa. Di sisi lain, saya memiliki harapan yang lebih besar. Setiap misi luar angkasa itu unik, dan saya menantikan pengalaman baru dan pencapaian baru dalam misi kali ini.”
Chen akan didampingi Chen Zhongrui dan Wang Jie, yang keduanya akan melakukan penerbangan luar angkasa pertama mereka. Keduanya berasal dari kelompok ketiga astronot Tiongkok yang dipilih tahun 2020.
Chen Zhongrui sebelumnya adalah pilot angkatan udara sebelum terpilih menjadi astronot, sementara Wang Jie adalah seorang insinyur di Akademi Teknologi Luar Angkasa China (CAST) di bawah naungan Perusahaan Sains dan Teknologi Dirgantara China (CASC), kontraktor utama antariksa milik negara.
Ketiganya akan menghabiskan waktu sekitar enam bulan di orbit di atas Tiangong, menurut Lin Xiqiang, juru bicara CMSA, sesuai dengan pola misi yang telah ditetapkan untuk stasiun luar angkasa tersebut. Aktivitas mereka akan mencakup aktivitas luar wahana (EVA) atau spacewalk, melakukan eksperimen sains dan aplikasi luar angkasa, menangani pengiriman kargo, memasang muatan sains dan peralatan di luar Tiangong, serta mengadakan kegiatan edukatif dan penyuluhan sains untuk publik.
Misi ini akan menjadi misi berawak kesembilan ke Tiangong, dan kunjungan keenam sejak stasiun luar angkasa tiga modul tersebut selesai dibangun pada Oktober 2022. Shenzhou 20 akan menjadi misi kelima dalam tahap yang disebut CMSA sebagai tahap aplikasi dan pengembangan stasiun luar angkasa Tiongkok.
Saat ini, Tiangong dihuni oleh kru Shenzhou 19, yang akan menyambut kedatangan astronot baru di stasiun luar angkasa. Kru Shenzhou 19 yang dipimpin oleh komandan Cai Xuzhe akan menyerahkan kendali Tiangong kepada kru Shenzhou 20 dan kembali ke Bumi menggunakan wahana Shenzhou 19 pada 29 April. (Space/Z-2)