
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Rabu, 25 Juni 2025
Untuk 38 kota besar di Indonesia akan mengalami cuaca hujan ringan, hujan sedang, hujan petir, berawan, dan berawan tebal yang akan melanda di wilayah:
Pulau Sumatera
- Berawan: Pekanbaru
- Berawan tebal: Banda Aceh, Medan, Padang, Bengkulu, Jambi, Palembang, Bandar Lampung, dan Pangkal Pinang
- Hujan ringan: Tanjung Pinang
Pulau Jawa
- Berawan tebal: Serang, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya
Pulau Bali dan Nusa Tenggara
- Hujan ringan: Denpasar dan Mataram
- Berawan: Kupang
Pulau Kalimantan
- Berawan tebal: Pontianak
- Hujan ringan: Palangkaraya dan Samarinda
- Hujan petir: Tanjung Selor dan Banjarmasin
Pulau Sulawesi
- Udara kabur: Palu
- Berawan tebal: Gorontalo
- Hujan ringan: Manado, Kendari, dan Makassar
- Hujan sedang: Mamuju
Pulau Indonesia Bagian Timur
- Berawan tebal: Manokwari
- Hujan ringan: Ternate, Ambon, Sorong, Nabire, Jayawijaya, dan Jayapura
- Hujan petir: Merauke
Daerah perlambatan kecepatan angin atau konvergensi memanjang di wilayah Samudra Hindia Barat Sumatera
Daerah pertemuan angin atau konfluensi berada di wilayah Samudra Hindia Barat Daya Bengkulu
Terdapat gelombang Ekuatorial Rosby yang berpengaruh di wilayah:
- Aceh
- Kalimantan Bagian Tengah dan Timur
- Sulawesi Bagian Tengah dan Utara
- Nusa Tenggara Timur
Kombinasi dinamika atmosfer tersebut dapat menyebabkan potensi hujan sedang hingga lebat dan cuaca ekstrem yang perlu diwaspadai di wilayah Sulawesi Selatan
Waspada banjir rob yang akan melanda di pesisir wilayah:
- Pesisir Sumatera Utara
- Kepulauan Riau
- Sumatera Barat
- Jambi
- Bangka Belitung
- Lampung
- Banten
- Jakarta
- Jawa Barat
- Yogyakarta
- Jawa Timur
- Bali
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggara Timur
- Pesisir Kalimantan
- Sulawesi Utara
- Maluku
Bibit siklon tropis 96W terpantau berada di Laut Cina Selatan dengan pergerakan ke arah utara barat laut yang menjauhi Indonesia.
Potensi bibit siklon tropis ini akan menjadi siklon tropis dalam 72 jam ke depan yang berada dalam kategori rendah. Diketahui juga sirkulasi siklonik di perkirakan berada di Samudra Hindia Barat Daya Sumatera.
Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar daerah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi atau konfluensi daerah tersebut.
Prakiraan cuaca merupakan gambaran umum cuaca di wilayah masing-masing. Untuk mendapatkan informasi yang lebih spesifik dan terkini setiap 3 jam, masyarakat dapat memantau melalui aplikasi info BMKG.
Sumber: Youtube BMKG