Riset Nasional yang Berfokus pada Pengembangan Potensi Daerah

3 hours ago 2
Riset Nasional yang Berfokus pada Pengembangan Potensi Daerah Ilustrasi.(MI)

PRESTASI membanggakan kembali diraih oleh sivitas akademika Institut Bisnis Muhammadiyah (IBM) Bekasi. Proposal penelitian skema Penelitian Dosen Pemula (PDP) yang berjudul Strategi Komunikasi Budaya dalam Pariwisata Berbasis Kearifan Lokal di Desa Segarjaya Kabupaten Bekasi berhasil meraih pendanaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui program Kemendiktisaintek Tahun Anggaran 2025.
 
Penelitian ini dilaksanakan oleh dua dosen dari Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Teknik dan Komunikasi, yakni Reni Novia dan Dede Sulaeman serta melibatkan dua mahasiswa ilmu komunikasi, Nurul Rahmawati Putri Pertiwi dan Mikael Zidane Alvin Ramadian sebagai bagian dari tim pelaksana. Keberhasilan ini menjadi bukti kontribusi aktif dosen dan mahasiswa IBM Bekasi dalam riset nasional yang berfokus pada pengembangan potensi daerah.
 
Menurut Reni Novia dan Dede Sulaeman fokus utama penelitian ini adalah menggali dan merancang strategi komunikasi budaya yang efektif untuk mempromosikan pariwisata berbasis kearifan lokal di Desa Segarjaya, Kabupaten Bekasi. "Dalam konteks globalisasi dan digitalisasi saat ini, strategi komunikasi yang kontekstual, partisipatif, dan sensitif terhadap nilai-nilai lokal sangat dibutuhkan agar potensi wisata daerah tidak tenggelam dalam arus homogenisasi budaya," kata keduanya dalam keterangan resmi, Selasa (16/9).
 
Desa Segarjaya sendiri menyimpan beragam potensi wisata yang khas, seperti ekowisata mangrove, aktivitas bahari dan kehidupan nelayan tradisional, kuliner pesisir berbasis hasil laut lokal, edukasi lingkungan berbasis kearifan masyarakat pesisir, hingga seni budaya tradisional seperti pertunjukan lenong dan keberadaan rumah batik betawi. Namun, berbagai kekayaan ini masih belum dimanfaatkan secara optimal dalam kerangka promosi maupun pengembangan wisata berkelanjutan.

Sayangnya, fakta di lapangan menunjukkan bahwa banyak hal masih perlu dibenahi secara menyeluruh. Fasilitas pendukung wisata, aksesibilitas wilayah, hingga strategi promosi digital belum tertata secara terpadu. Hal ini berdampak langsung terhadap mata pencaharian masyarakat lokal yang menggantungkan hidup dari sektor wisata. 

"Alih-alih berkembang, sektor ini justru mengalami stagnasi dan berpotensi kehilangan identitas aslinya jika tidak segera ditangani secara sistematis," lanjutnya.
 
 Keberhasilan pendanaan penelitian skema dosen pemula ini menegaskan bahwa IBM Bekasi tidak hanya fokus pada pengajaran, tetapi juga terus menguatkan kapasitas riset dosen dan kontribusi nyata terhadap pembangunan daerah. 

 Melalui penelitian ini, diharapkan tercipta sinergi antara akademisi, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam merancang strategi komunikasi budaya yang tidak hanya mendongkrak sektor pariwisata, tetapi juga menjadi jalan pemulihan ekonomi masyarakat pesisir yang sempat terhenti. Lebih dari sekadar prestasi akademik, ini adalah langkah konkret dalam menjawab tantangan nyata di lapangan, dan menjadikan ilmu komunikasi sebagai alat pemberdayaan berbasis kearifan lokal.

Read Entire Article
Global Food