Ini 8 Risiko Mengonsumsi Cuka Sari Apel, Dapat Menyebabkan Penyakit Ini Menghampiri Anda

6 hours ago 3
Ini 8 Risiko Mengonsumsi Cuka Sari Apel, Dapat Menyebabkan Penyakit Ini Menghampiri Anda Ilustrasi(Freepik)

CUKA sari apel (ACV) sering dipuji sebagai salah satu minuman yang sangat sehat. Sebenarnya, cuka sari apel mengandung banyak manfaat seperti memperbaiki metabolisme, mengatur rasa lapar, mempercepat proses pembakaran lemak, serta mendukung kesehatan kulit dan rambut.

Dalam hal cuka sari apel, asam asetat merupakan penyebab utama di balik efek samping yang mungkin muncul. Sebagian dari kita mungkin mengabaikan potensi efek negatifnya, tetapi ini bisa sangat berbahaya dalam jangka panjang.

Berikut adalah beberapa efek samping utama dari konsumsi cuka sari apel dalam jumlah berlebih:

1. Risiko gastroparesis

Cuka sari apel dapat memberikan rasa kenyang yang baik karena membantu menekan asupan kalori, tetapi juga bisa menyebabkan gastroparesis! 

Dalam kondisi ini, saraf di lambung tidak berfungsi dengan baik, sehingga menghambat pengosongan lambung. Hal ini biasa muncul pada pasien diabetes tipe 1, dan konsumsi cuka bisa memperburuk gejalanya.

2. Kerusakan gigi

Tidak mengejutkan bahwa konsumsi cuka sari apel sering dikaitkan dengan kerusakan pada gigi dan erosi enamel gigi. Anda mungkin juga akan melihat adanya perubahan warna pada gigi Anda. 

Lebih lanjut, hal ini bisa merusak enamel gigi, terutama jika Anda mengonsumsi cuka dalam bentuk murni secara rutin.

3. Penurunan kadar kalium dan risiko osteoporosis

Kadar kalium yang rendah dapat menyebabkan hipokalemia. Ini disebabkan oleh konsumsi cuka sari apel yang berlebihan. Hal ini juga berpotensi mengurangi kepadatan mineral tulang sehingga membuat tulang menjadi lebih rapuh dan berisiko patah.

Oleh karena itu, individu yang memiliki osteoporosis sebaiknya menjauhi cuka sari apel sepenuhnya.

4. Risiko kulit terbakar

Anda mungkin mendengar banyak orang percaya bahwa cuka sari apel dapat menjaga kesehatan kulit. Namun, cuka sari apel juga dapat mengakibatkan kulit Anda terbakar. Ini disebabkan oleh sifat asamnya yang kuat yang dapat menjadi masalah bagi banyak orang.

5. Rasa terbakar di tenggorokan atau kerongkongan

Cuka sari apel mungkin menyebabkan sensasi terbakar di tenggorokan. Keasaman yang tinggi dari cuka dapat menyebabkan iritasi pada tenggorokan. Bahkan, tablet cuka sari apel juga berisiko menyebabkan cedera pada kerongkongan.

6. Interaksi dengan obat-obatan tertentu

Jika Anda mengonsumsi obat-obatan, hal ini bisa menjadi isu besar karena cuka sari apel dapat memperlambat proses pencernaan dan mempengaruhi efektivitas beberapa obat.

7. Masalah pencernaan yang serius

Cuka sari apel dapat membantu mengurangi rasa lapar dan meningkatkan rasa kenyang, tetapi juga dapat memicu masalah pencernaan. Ini dapat menyebabkan mual, kembung, muntah, nyeri perut, dan gas berlebih.

8. Penurunan kadar gula darah

Jika Anda mengalami masalah dengan kadar gula darah yang tidak terkelola, sebaiknya hindari cuka sari apel. Ini karena cuka sari apel memiliki efek antiglikemik yang dapat mengganggu keseimbangan kadar glukosa.

Segala sesuatu sebaiknya dikonsumsi dalam porsi yang moderat, termasuk cuka sari apel. (HealthShot/Z-1)

Read Entire Article
Global Food