
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong pertumbuhan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Non Subsidi melalui acara Connect & Collaborate: Build Together, Grow Together.
Acara tersebut menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi dengan para developer strategis dalam memperluas akses perumahan bagi masyarakat Indonesia kelas menengah ke atas.
Sebanyak 10 pengembang properti terkemuka, seperti Sinarmas Land, Ciputra Group, Lippo Land, dan lainnya, hadir dalam acara yang digelar BTN tersebut. Mereka mencatat kontribusi signifikan dengan total realisasi kredit mencapai Rp1,7 triliun, setara 50% dari total KPR Non Subsidi yang disalurkan BTN melalui 9 Sales Center yang telah beroperasi.
Direktur Consumer Banking BTN, Hirwandi Gafar, menyampaikan langsung apresiasinya kepada para mitra. “Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada developer karena Bapak/Ibu adalah 10 developer terbesar dan terhebat yang sudah memberikan kontribusi besar terhadap realisasi KPR Non Subsidi melalui Sales Center BTN," ujarnya dikutip dari siaran pers, Minggu (15/6).
Selain ajang apresiasi, acara ini juga mencerminkan keberhasilan operasional Sales Center BTN yang sejak diluncurkan pada Juni 2023, telah menjadi tulang punggung ekspansi BTN di segmen emerging affluent. BTN mencatat realisasi KPR Non Subsidi sebesar Rp2,4 triliun hingga akhir 2024, dengan enam Sales Center tambahan di berbagai kota besar seperti Medan, Makassar, hingga Jakarta.
BTN juga memberikan penghargaan khusus kepada para pengembang dalam tiga kategori: Highest Contribution, Contribution Growth, dan Strategic Partnership. Di antaranya, Sinarmas Land, Ciputra Group, dan Lippo Land mendapat predikat kontributor tertinggi, sementara Agung Podomoro Land, Alam Sutera, dan Summarecon meraih penghargaan atas pertumbuhan kontribusi terbesar.
"Pencapaian ini mencerminkan efektivitas pendekatan layanan terfokus yang menggabungkan kecepatan, kemudahan, dan kualitas pelayanan tinggi," kata Hirwandi.
Keberhasilan tersebut tak lepas dari implementasi program New Sales Force Management sejak April 2025, yang telah mendorong produktivitas tenaga penjualan BTN. Transformasi ini mencatat lompatan besar—dari hanya 16% menjadi 43% sales produktif dalam waktu singkat, berkat sistem pelatihan intensif dan insentif berbasis kinerja.
Sebagai bentuk dukungan konkret, BTN menawarkan berbagai insentif kepada nasabah KPR Non Subsidi. Di antaranya, suku bunga spesial 2,65% fixed 3 tahun, terendah dalam tiga tahun terakhir, serta potongan biaya provisi, bebas appraisal, dan biaya administrasi flat hanya Rp500.000 untuk semua tingkatan plafon. Seluruh promo ini berlaku hingga 30 September 2025.
BTN menegaskan komitmennya untuk mendukung program 3 Juta Rumah, tak hanya untuk masyarakat berpenghasilan rendah, namun juga segmen menengah ke atas. "Ini bukan hanya untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) tetapi juga kepada seluruh lapisan masyarakat seperti yang sudah BTN lakukan sejak 1976," tutur Hirwandi. (H-1)